Panduan Lengkap Memasak Rawon Surabaya. Pada 17 Oktober 2025, Festival Foodphoria di Ciputra World Surabaya memasuki hari ketiga dengan antrean panjang di stan rawon autentik, di mana pengunjung berebut porsi hangat yang kuahnya pekat hitam dan daging empuk—buktinya, stok habis sebelum pukul 14.00. Acara ini, yang berlangsung hingga 26 Oktober, rayakan kuliner Jawa Timur pasca-pandemi, tunjukkan betapa rawon Surabaya tetap jadi favorit: sup daging sapi hitam pekat ini bukan cuma makanan, tapi warisan rasa gurih pedas yang bikin rindu rumah. Di era masak rumahan yang viral di media sosial, banyak orang kini coba resep sendiri, terinspirasi video tutorial yang banjir like. Tapi, rawon asli butuh trik khusus agar kuahnya kental tanpa amis dan daging meleleh di mulut. Panduan lengkap ini kupas segalanya, dari bahan segar hingga langkah masak yang bikin hasil mirip warung legendaris—cocok buat pemula yang ingin sajikan di meja makan akhir pekan ini. BERITA BASKET
Bahan-Bahan Utama dan Persiapan Awal: Panduan Lengkap Memasak Rawon Surabaya
Rawon Surabaya autentik bergantung pada kualitas bahan sederhana tapi segar, yang bikin rasa gurih pedasnya beda dari versi kaleng. Untuk porsi empat orang, siapkan 600 gram daging sapi sandung lamur yang sudah dicuci bersih dan potong dadu besar—pilih daging berlemak sedang agar empuk tapi tak hancur. Tambah sepuluh butir telur itik rebus setengah matang, yang nanti meresap kuah hingga kuningnya jadi hitam pekat.
Bumbu inti: 100 gram buah kluwek muda yang direndam air hangat semalaman untuk ambil dagingnya (sumber warna hitam pekat), 150 gram gula merah sisir halus untuk manis gurih, dan 500 mililiter santan kental dari dua butir kelapa parut. Haluskan sepuluh siung bawang merah, enam siung bawang putih, dua sendok teh ketumbar, satu sendok teh lada hitam, lima butir kemiri sangrai, dan dua ruas kunyit muda—campur dengan jahe seukuran ibu jari, dua lembar daun salam, dua batang serai memarkan, dan satu ruas lengkuas geprek. Jangan lupa dua mata asam jawa untuk seimbang rasa, garam secukupnya, dan penyedap alami seperti kaldu sapi.
Persiapan awal krusial: rebus daging dengan sedikit garam dan daun salam hingga setengah empuk sekitar 45 menit, tiriskan agar tak terlalu berkuah. Rendam kluwek semalaman, ambil dagingnya, cuci hingga air bening untuk hilangkan pahit. Siapkan panci tebal atau tanah liat untuk masak merata—hindari panci anti lengket yang bikin kuah encer. Semua bahan ini mudah didapat di pasar tradisional, dengan total biaya sekitar 60 ribu rupiah—terjangkau untuk hidangan spesial yang bikin keluarga kumpul.
Langkah Memasak yang Benar dan Teliti: Panduan Lengkap Memasak Rawon Surabaya
Masak rawon butuh ketelitian, karena prosesnya panjang agar rasa rempah menyatu dan kuah pekat hitam—bukan masak kilat seperti sop biasa. Mulai dengan tumis bumbu halus pakai sedikit minyak kelapa hingga harum, masukkan serai, lengkuas, daun salam, dan asam jawa—aduk hingga layu. Tuang air rebusan daging, masukkan daging dan daging kluwek, biarkan mendidih pelan.
Tambah gula merah, garam, dan penyedap, lalu tuang santan kental—aduk rata agar tak pecah. Tutup panci rapat, masak dengan api kecil selama dua hingga tiga jam, atau gunakan presto 30 menit untuk versi cepat tapi tetap empuk. Aduk setiap 30 menit, tambah air panas jika kering. Tanda matang: kuah mengental hitam pekat, daging hancur lembut saat ditekan, dan aroma rempah menyeruak. Setelah matang, angkat telur rebus, goreng sebentar untuk kulit renyah, lalu potong.
Pelengkap wajib: tauge segar 200 gram blansir sebentar, sambal rawon dari cabai rawit dan bawang goreng, serta irisan emping ketipung. Sajikan panas dengan nasi putih hangat dan kerupuk—satu porsi rawon lengkap ini jadi menu hangat yang cocok musim hujan, bikin badan kenyang sekaligus puas.
Tips dan Variasi untuk Hasil Sempurna
Agar rawonmu tak kalah dengan yang asli, perhatikan tips ini: pilih kluwek muda yang tak terlalu pahit, rendam lama agar dagingnya lunak—jika amis, tambah sedikit kapur sirih di air rendam. Gunakan daging sandung lamur untuk tekstur empuk, dan gula merah asli dari Madiun untuk manis alami—jika terlalu manis, tambah cabai rawit di akhir. Masak di panci tanah liat beri rasa earthy unik, tapi kalau pakai stainless, tutup rapat untuk pertahankan uap.
Untuk variasi, coba rawon setan versi Surabaya dengan cabai lebih banyak dan daging lebih empuk, atau rawon kaldu ayam untuk yang tak suka sapi—masak sama, tapi ganti daging. Sajikan dingin untuk rasa lebih nendang di siang hari, atau panas dengan taburan bawang goreng untuk kenyamanan malam. Rawon juga cocok divariasi jadi topping mie atau isi roti modern, tapi tetap jaga esensi Jawa Timur: pekat, gurih, dan penuh rempah.
Kesimpulan
Rawon Surabaya di 2025 bukan sekadar sup hitam, tapi jembatan rindu ke Jawa Timur yang penuh cerita—terutama saat festival seperti Foodphoria bikin kita sadar betapa enaknya masak sendiri. Dengan bahan sederhana, langkah teliti, dan tips kecil, siapa saja bisa bikin di dapur rumah, ciptakan momen spesial yang bikin meja makan ramai. Hasilnya: kuah pekat yang gurih pedas, daging empuk, dan aroma rempah yang bikin nasi ludes. Coba resep ini akhir pekan, dan rasakan kenapa rawon tak pernah usai digemari—ia tak cuma makanan, tapi pelukan hangat dari tanah Madura. Selamat memasak, dan jangan lupa sajikan dengan senyum!